Selasa, 03 Februari 2009

KALIMAT SESAT MERAJALELA

Sadarkah kita sering berkata, bernyanyi dan menulis tentang segala sesuatu yang bisa menyesatkan diri kita dan atau orang lain? Terkadang kita ngobrol santai dengan selingan humor atau kata-kata iseng yang sebenarnya kurang pantas untuk kita ucapkan? Anehnya hal yang kurang pantas dapat menjadi biasa karena sering terucap berulang-ulang, dan seolah-olah menjadi hal yang lumrah. Kita sering ajarkan untuk setia dan saling menghormati orang lain, namun sering kita menyanyikan lagu dengan syair yang bertentangan dengan kesetiaan dan kejujuran, atau bahkan main kucing-kucingan. Lagu yang berisi syair yang membuat hal tidak baik, akan menjadi biasa dilakukan orang, karena syair yang dinyanyikan berulang-ulang dengan penuh penjiwaan, dan anehnya menjadi perilaku yang biasa juga. Lebih konyol lagi orang menulis atau membuat film tentang kebohongan yang dilakukan dan merekam perilaku tidak sopan dengan terang-terangan, dan gambar/ film diambilkan orang lain saat melakukan adegan tidak sopan, berarti hal yang memalukan dianggap biasa karena penuh ekspresi dilakukan orang. Mau dibawa kemana generasi penerus kita ini?
Bila tontonan/ pertunjukan, nyanyian dan tulisan banyak yang menyesatkan, apakah masih ada artinya kita berkotbah dan berteriak tentang pertobatan? Pasti . . . pasti ada artinya. . .bagai setitik embun yang dapat menyejukkan hati, dalam pengertian tetap ada manfaatnya. Sekalipun dunia ini gersang asal ada setitik embun yang selalu mengiringi dan menerpa tiap pagi, pasti akan mampu mengubah dunia menjadi berseri dan segar kembali.
Kalimat sesat merajalela dimana-mana, kita bisa atasi dengan pandai-pandai menjaga diri, trampil mengisi waktu dengan hal-hal yang positip, dan berusaha membuat kegiatan untuk banyak orang dengan kegiatan yang bermanfaat dan berguna bagi banyak orang, sehingga akan menolong banyak orang untuk berbuat baik, paling tidak mengurangi kesempatan orang untuk berbuat yang kurang pantas. Alangkah bangganya kita bila kita bisa lakukan dengan Ikhlas.
Hindari hal-hal yang membuat sesat!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar